Kemarin sempat mengupload ringkasan materi yang saya dapat pada pertemuan pertama kelas online @nulisyuk terkait produktivitas.
Ternyata mengimplementasikannya dalam keseharian tidak semudah manggut-manggut ketika mendapat penjelasan dari pemateri. Ada saja hal-hal yang menjadikan diri kita tidak produktif.
Contoh ketidakproduktivan yang sering melanda diri saya adalah dirundung malas yang berkelanjutan, mager, atau apa saja istilah yang lainnya.
Semangat saya dalam melakukan banyak hal sering naik turun. Kadang dalam keadaan tertentu bisa menyelesaikan target-target dengan tepat, kadang juga ditumpuk sampai menumpuk.
Saat saya berada pada posisi malas, hilang semangat, dan merasa tidak ada keinginan untuk beranjak memperbaiki perilaku buruk yang tidak patut untuk dicontoh saya bergegas mencari pencerahan dari berbagai sumber.
Kegiatan yang sering saya lakukan untuk mengatasi ketidakproduktivan adalah dengan banyak membaca tulisan-tulisan yang secara spontan saya cari di media sosial saya. Tulisan-tulisan atau caption sederhana yang orang lain tuangkan seringkali menampar saya untuk segera menyudahi kemalasan dan bangkit kembali. Mereka seolah memberikan pesan tersirat bahwa ketika kamu sedang berleha-leha, sekelilingmu sedang berusaha dengan sekuat tenaga.
Selain itu, nasehat langsung dari orang-orang terdekat juga menjadi obat ampuh bagi saya untuk kembali melecutkan semangat, jangan ragu berbagi dengan sesama, karena biasanya dengan berbagi akan banyak pencerahan menanti.
Malas, lengah, bosan adalah hal yang wajar menghampiri, namun akan ada banyak pilihan bagi diri untuk segera memperbaiki :)
Ternyata mengimplementasikannya dalam keseharian tidak semudah manggut-manggut ketika mendapat penjelasan dari pemateri. Ada saja hal-hal yang menjadikan diri kita tidak produktif.
Contoh ketidakproduktivan yang sering melanda diri saya adalah dirundung malas yang berkelanjutan, mager, atau apa saja istilah yang lainnya.
Semangat saya dalam melakukan banyak hal sering naik turun. Kadang dalam keadaan tertentu bisa menyelesaikan target-target dengan tepat, kadang juga ditumpuk sampai menumpuk.
Saat saya berada pada posisi malas, hilang semangat, dan merasa tidak ada keinginan untuk beranjak memperbaiki perilaku buruk yang tidak patut untuk dicontoh saya bergegas mencari pencerahan dari berbagai sumber.
Kegiatan yang sering saya lakukan untuk mengatasi ketidakproduktivan adalah dengan banyak membaca tulisan-tulisan yang secara spontan saya cari di media sosial saya. Tulisan-tulisan atau caption sederhana yang orang lain tuangkan seringkali menampar saya untuk segera menyudahi kemalasan dan bangkit kembali. Mereka seolah memberikan pesan tersirat bahwa ketika kamu sedang berleha-leha, sekelilingmu sedang berusaha dengan sekuat tenaga.
Selain itu, nasehat langsung dari orang-orang terdekat juga menjadi obat ampuh bagi saya untuk kembali melecutkan semangat, jangan ragu berbagi dengan sesama, karena biasanya dengan berbagi akan banyak pencerahan menanti.
Malas, lengah, bosan adalah hal yang wajar menghampiri, namun akan ada banyak pilihan bagi diri untuk segera memperbaiki :)
Seringnya memang aral itu mampir ketimbang ide atau semangat. hehe
BalasHapusIya memang 😭
HapusKak.. kayaknya lebih rapi pake paragraf rata kiri tanpa tab diawal...
BalasHapusTerus semangaat
Terima kasih kak :)
HapusMantap kak #semangat
BalasHapusbener banget nih, kalau males diterusin bisa beranak pinak malesnya hehee... semangat nulis untuk kita semua :)
BalasHapusmasukan saja untuk lebih merapikan paragraf biar enak dilihat hehee..
jangan lupa mampir juga ke blog saya, dan follow yaaa :)
Asiaaappp
HapusWah ikut kelas nulisyuk batch 35?
BalasHapusIyaa mbaak hehe
HapusKemalasan selalu dtg di saat yg tdk tepat
BalasHapusSemoga kita di jauhkan dr sifat malas
Semangat kak
Aamiin 😊
Hapus